Cari Blog Ini

Pengunjung Sumbang dana untuk Udin Pelor, kepala Disbudpar ajak sumbang Doa




Demikian sesuai yang diberitakan Haba Daily hari ini pada penutupan Piasan Seni 2015, sebelum Piasan Seni ditutup secara resmi oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banda Aceh, Dosi Alfian meminta kepada pengunjung agar memberikan uluran tangan seikhlasnya kepada Udin Pelor.
Sumbangan ini mungkin sangat berarti bagi Mahyuddin (Udin Pelor) tetapi pemerintah janganlah menutup mata untuk hal ini, di hari-hari sakitnya yang sedang dijalani seharusnya pemerintah harus benar-benar memberikan yang terbaik buat beliau, karena jasa-jasanya dalam memperjuangkan seni di Aceh.
Berikut kutipan dari pemberitaan Haba Daily  “Untuk itu, mohon kita berikan doa dan sumbangan dana untuk Udin Pelor. Nantinya akan ada panitia yang berkeliling mengutip sumbangan,” kata Dosi Alfian, Rabu (16/9/2015) di Taman Sari, Banda Aceh. Menurut penulis perintah untuk memberikan sumbangan kepada Udin Pelor adalah hal yang memalukan apalagi keluar dari mulut seorang Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, seharusnya ada nama pemerintah disitu. Ini benar-benar menampakkan bahwa pemerintah tidak peduli kepada para seniman, lihat saja kejadian yang seperti ini.
Pada setiap pagelaran acara maupun hari-hari penting seniman selalu dilepas kedepan untuk memberikan hiburan tetapi setelah itu menjadi sampah yang tidak digunakan lagi, ini adalah hal yang tidak boleh menjadi kebiasaan buruk pemerintah. (Maimun Yulif)