Salah seorang anggota Basarnas Banda Aceh, Safrul Razi yang bertugas di pelabuhan itu mengatakan, penangkapan ini bermula ada kecurigaan melihat sebuah mobil parkir di lokasi yang tidak lazim. Lalu mobil angkot tersebut bergoyang sendiri.
“Karena mobil bergerak sendiri, lalu kita periksa mobil tersebut,” kata Safrul Razi, Selasa (25/8) di lokasi kejadian.
Kata Safrul, dalam mobil angkot itu ada sepasang berlainan jenis yang sedang berbuat mesum. Saat itu laki-laki berinisial SMD (45) sudah terlebih dahulu mengetahui kedatangan petugas. Saat itu, laki-laki sedang menggunakan celananya, sedangkan perempuan berinisial SD (33) belum sempat menggunakannya.
“Saat ditangkap perempuan belum sempat gunakan celana, sepertinya mereka baru selesai main,” ungkap Safrul Razi.
Kepala Pelabuhan Penyeberangan Ulee Lheue, Banda Aceh, Misdaryanto mengatakan, saat kejadian itu petugas sedang bergotong-royong membersihkan areal pelabuhan. Setelah ditangkap, langsung dilaporkan pada polisi syariat Banda Aceh.
“Saat sudah ditangkap, kita langsung laporkan pada petugas,” jelasnya.
Kejadiannya, kata Misdaryanto, sekitar pukul 10.15 petugas melihat mobil yang ganjil parker di tempat sepi. Setelah ditangkap, baru kemudian petugas Polisi Syariat Banda Aceh menjemput sekitar pukul 10.45 WIB langsung ke tempat kejadian perkara.
Kedua pelaku mesum ini sekarang sudah berada di kantor Polisi Syariat Banda Aceh Kota Banda Aceh. Keduanya dijerat qanun nomor 14 tahun 2003 tentang Khalwat dan Mesum.[]
sumber: http://habadaily.com/polhukam/3475/sopir-l300-tertangkap-mesum-dengan-janda-dalam-mobil.html
